Membuat Rangkaian Elektronika


Tujuan Pembelajaran
  • • Siswa mampu membuat rangkaian elektronika sederhana.

Apa Itu Rangkaian Flip Flop?

Flip flop adalah rangkaian logika yang terdiri dari dua input stabil serta mampu menyimpan data biner dimana outputnya berdasar atas nilai input dan keadaan logika output sebelumnya. Rangkaian flip flop bisa juga disebut dengan komponen elektronika yang saling berhubungan dan bersifat seperti memori penyimpanan data. Data yang disimpan tersebut dapat diubah berdasarkan nilai inputan yang bervariasi. Perlu Anda ketahui, flip-flop merupakan tipe rangkaian elektronika yang mampu menyimpan memori. Artinya, prinsip dari flip flop tersebut memang dibuat sedemikian hingga agar mampu melakukan penerapan logika.

Pada dasarnya, cara kerja flip flop sama dengan cara kerja transistor sebagai saklar. Jika pada rangkaian flip flop diberi tegangan, maka salah satu transistor akan berada dalam kondisi ‘ON’. Kondisi ON pada transistor tersebut mengikuti kapasitor yang nilai muatannya lebih tinggi dibandingkan kapasitor yang lainnya. Kapasitor ini akan melepas muatan listrik sehingga transistor yang terhubung akan berada dalam kondisi ON (sementara). Transistor pada mode ON tersebut akan membuat kapasitor yang terhubung dengan kaki kolektor terisi muatan listrik. jika salah satu transistor dalam kondisi on maka transistor yang lain akan berada dalam kondisi off. Hal ini akan berlaku terus menerus secara bergantian sehingga terjadilah pergiliran nyala lampu yang disebut dengan lampu flip-flop. Demikianlah prinsip kerja flip-flop pada rangkaian elektronika.

Secara umum, output dari rangkaian flip flop berbentuk sinyal digital yaitu sinyal 0 dan 1 atau simbol lain. Rangkaian tersebut dapat saling terhubung satu dengan lain sehingga menciptakan bentuk kompleks seperti chip. Flip flop sangat sering diterapkan untuk sistem chip di komputer atau smartphone. Dengan rangkaian ini, Anda mengenal adanya RAM yang bekerja berdasarkan fungsi logika. Selain itu, ada juga sistem digital contohnya jam di laptop yang seolah tidak berhenti saat perangkat dimatikan.


Membuat Rangkaian Flip Flop

Untuk membuat rangkaian lampu flip flop, tentunya tidak terlepas dari alat dan komponen-komponen yang digunakan untuk menyusunnya. Lantas, apa saja yang dibutuhkan untuk membuat rangkaian lampu jenis ini? Berikut daftar alat dan komponennya.

Alat
• Solder
• Timah Solder
Komponen
• 2 buah kapasitor 100 μF
• 2 buah Resistor 47 kΩ
• 2 buah Transistor C945
• 4 buah LED
• Papan PCB Flip Flop
• Kabel USB
Skema Rangkaian

Gambar 7. Skema rangkaian LED flip flop

Kedua Transistor pada rangkaian ini menghantar dan menyumbat secara bergantian sehingga LED 1 (D1) dan LED 2 (D2) akan menyala dan padam secara bergantian. Kecepatan pergantian nyala-padam kedua LED tersebut ditentukan oleh besarnya Kapasitor C1 dan C2 . Makin besar nilai kapasitor tersebut akan makin lambat frekuensi pergantian nyala-padam kedua lampu LED. Dengan nilai C1 = C2 maka D1 dan D2 akan nyala-padam dengan frekuensi yang sama. Untuk membuat rangkaian flip flop sederhana, perhatikan video berkut ini.




Ayo Mencoba


  1. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan mengklik salah satu jawaban yang dianggap paling benar
  2. Setelah semua pertanyaan terjawab, klik tombol "Cek Jawaban". Maka disamping soal akan tampil keterangan jawaban benar atau salah.
  3. Klik tombol "Coba Lagi" untuk mengulang jawaban pada soal.
  1. Pada rangkaian LED flip flop, komponen elektronika yang mempengaruhi cepat lambatnya kedipan pada LED adalah . . . .
  2. a. resistor
    b. transistor
    c. kapasitor
    d. dioda
    e. arus listrik
  3. Pada rangkaian lampu flip flop, arus listrik positif dihubungkan pada kaki komponen elektronika yang . . . .
  4. a. pendek
    b. panjang
    c. besar
    d. kecil
    e. sama
  5. Alat yang digunakan untuk memanaskan timah sehingga komponen dapat terhubung pada papan PCB disebut
  6. a. solder
    b. timah
    c. kabel
    d. tang
    e. PCB
  7. Pada sistem rangkaian digital, sinyal yang dikirim hanya mengenal dua kondisi, yaitu . . . .
  8. a. besar dan kecil
    b. positif dan 1
    c. kanan dan kiri
    d. analog dan digital
    e. 0 dan 1